Ambil Alih 51 Persen Saham Freeport, Inalum Rogoh Kocek Rp 55 Triliun

inalum-rogoh-kocek-freeport-saham

Topmetro.News – Inalum rogoh kocek Rp 55 triliun atau setara dengan 3,85 miliar Dolar AS. Inalum rogoh kocek sebesar itu dalam rangka mengambil alih 51 persen saham pertambangan emas PT Freeport Indonesia. Nilai yang digelontorkan itu setara pula dengan kurs Rp14.400 per Dolar AS.

Menurut Rini Soemarno, Menteri BUMN Kamis (12/7/2018) pengambilalihan 51 persen saham PT Freeport diambil melalui HoA (Head of Agreement).  ”Terkait pengambilalihan saham 51 persen itu, Inalum mengeluarkan 3,85 miliar Dolar AS,” terang Rini Soemarno.

Disebutkan pula, dominasi kepemilikan saham RI terhadap Freeport Indonesia tinggal menunggu finalisasi setelah perincian joint venture agreement.

“Setelah pembayaran, akan dikeluarkan Izin Usaha Pertambangan Khusus (IUPK). Kapan? Saya minta akhir bulan ini. IUPK akan dikeluarkan setelah divestasi dikeluarkan,” jelas Rini Soemarno.

Proses penandatanganan pengambilalihan saham Inalum ini selain dihadiri Rini Soemarno juga dihadiri perwakilan dari Freeport, terlihat juga Menteri Keuangan Sri Mulyani, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Ignasius Jonan, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya, Direktur Utama Inalum Budi Gunadi Sadikin.

“HoA ini dinilai cukup strategis menempuh kesepakatan antara pemerintah RI dengan Freeport Indonesia dan Freeport McMoran, 27 Agustus 2017,” ujar Sri Mulyani.

Inalum Rogoh Kocek Besar Libatkan 11 Perbankan

Kesiapan Inalum rogoh kocek Rp 55 triliun ini, menurut Budi Gunawan Sadikin, Direktur Utama PT Indonesia Asahan Aluminium (Persero), melibat 11 bank yang disebut-sebut siap mendanai pengambilalihan saham PT Freeport Indonesia hingga 51 persen itu.

“Ada 11 bank yang siap membantu mendanai transaksi,” kata atau PT Inalum, Budi Gunawan Sadikin, Kamis (12/7/2018).

Sayangnya Budi Gunawan Sadikin masih enggan menjabarkan identitas nama bank dimaksud.(*)

Related posts

Leave a Comment